Sunday, August 19, 2018

Q and A Functional Food

Pangan Fungsional (Pangfus)
1.       Saat ini orang mengonsumsi pangan modern (tinggi produk hewani/kaya protein hewani). Padahal seharusnya mulai beralih ke produk dari tanaman yaitu pangan fungsional
2.       Pangan fungsional adalah pangan yang dapat membantu fungsi metabolisme tubuh (memiliki efek  fisiologis tertentu) sehingga dapat meningkatkan kesehatan atau bermanfaat bagi kesehatan. Pangfus harus dapat dikonsumsi sebagaimana layaknya makanan atau minuman dan memiliki karakteristik sensori seperti penampakan, warna, tekstur atau konsistensi dan citarasa yang dpt diterima konsumen. jadi bukan berbentuk kapsul, puyer, atau tablet (menurut BPOM)
3.       Pangfus bisa meningkatkan kesehatan dibandingkan produk sejenisnya. Misalnya, biskuit pangfus dapat meningkatkan kesehatan dibanding biskuit non pangfus karena ada kandungan tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan
4.       Nutraceutical (suplemen) adalah suplemen pangan yang mengandung fitokimia (bahan bioaktif) yang dapat meningkatkan kesehatan atau pencegahan penyakit. Nutraceutical bukan mengobati, karena mengobati adalah efek obat bukan efek dari pangfus maupun suplemen
5.       Bahan fungsional ada 2, yaitu: Zat gizi (protein, karbohidrat, vitamin, lemak) dan non zat gizi (fitokimia). Bahan fungsional adalah bahan pangan yang bisa memberikan efek kesehatan disamping zat gizi yang dikandungnya (manfaat umumnya), serta terbukti tidak berbahaya. Contoh: madu. Fungsi umum: pemanis. Fungsi fungsional: antioksidan. toksisitas: aman/tidak berbahaya
6.       Senyawa fungsional dalam pangan: fenol/polifenol, serat, gula alkohol, asam lemak tidak jenuh, fitosterol, prebiotik, probiotik
7.       Pangfus di jepang dikenal dengan FOSHU
8.       Berdasarkan konsep FOSHU, pangfus harus dikonsumsi dalam bentuk makanan (non tablet/kapsul), aman dikonsumsi sehari-hari sebagai diet, tidak menurunkan nilai gizi kandungannya awalnya
9.       Tujuan konsumsi pangfus: pencegah penyakit, meningkatkan sistem imun, regulasi ritme fisik tubuh, recovery setelah sakit
10.   Kenapa mulai dikembangkan penelitian tentang pangfus? Karena biaya perawatan orang sakit mahal sehingga mencegah penyakit lebih baik daripada mengobati penyakit, banyak lansia, banyak yang mulai sadar pentingnya kesehatan, ada berbagai hasil penelitian epidemiologi bahwa diet berhubungan dengan penyakit, peluang produk komersil bagi industri (pasarnya lebih besar daripada obat yang cuma dikonsumsi oleh orang yang sudah sakit. sementara pangan fungsional boleh dikonsumsi orang sehat, orang beresiko, maupun penderita)
11.   Pangfus memiliki nilai penting 7.1 dari 10
12.   Pangfus yang berperan sebagai antioksidan: brokoli, tomat, lemon
13.   Pangfus yang berperan sebagai pereduksi resiko CVD: brokoli, lemon
14.   Pangfus yang berperan sebagai penjaga sistem imun: wortel, bawang bombay
15.   Pangfus yang berperan meningkatkan kesehatan jantung: teh, salmon, tuna
16.    Pangfus yang berperan mengurangi gangguan saat menopause: protein kedelai
17.    Pangfus yang berperan menjaga kesehatan kemih: bluberi, cranberi
18.    Pangfus yang berperan menurunkan tekanan darah: protein kedelai, susu
19.    Pangfus yang berperan meningkatkan kesehatan pencernaan: madu
20.    Pangfus yang berperan sebagai antibakteri: madu, bawang putih
21.    Pangfus yang berperan menjaga kesehatan tulang: susu, keju

No comments:

Post a Comment

CATATAN BIOAKTIF DAN SINDROM METABOLIK

SINDROM METABOLIK 1.        Obesitas menyebabkan inflamasi, hipertensi, resistensi insulin . Kemudian menyebabkan DM 2, penyakit kardi...